Karena malu dan minder bergaul dengan masyarakat sekitar, seorang pemuda di Polewali Mandar, Sulawesi Barat meimilih mengasingkan diri di tengah hutan lantaran mengidap penyakit kutil. Hidup seadanya dan tidak menentu dijalaninya selama 20 tahun.
 |
| img source |
Basir pemuda 35 tahun yang hidup di dusun Passembarang, Desa Batetangga, Kec. Binuang, Polewali Mandar, Sulbar terpaksa tinggal di tengah hutan di sebuah gubuk 2 x 3 m beratap rumbia dan berdinding papan.
Kondisi ini berlangsung selama hampir 20 tahun, selain minder, Ia juga tidak punya sanak keluarga sejak orang tuanya meninggal beberapa tahun yang lalu.
Menurut Basir, kutil ini hanya tumbuh beberapa saja di badan, Namun lam-kelamaan tubuhnya semakin dipenuhi kutil. Tidak hanya tumbuh di badan tapi kutil juga tumbuh dikepala dan hidung hingga kelopak mata yang membuat Basir kesulitan melihat.
Basir bingung karena tidak bisa mengakses layanan kesehatan seperti warga lainnya. Jangankan berobat atau operasi, untuk membeli makan saja kesulitan. " Malu bergaul karena penyakit saya pak, orang tua saya sudah meninggal beberapa tahun lalu. Saya tinggal sendiri " Ujar Basir.
Tak hanya harus hidup sendiri di hutan tanpa sanak saudara, tetapi Basir juga harus berjuang hidup mengurus diri sendiri. Basir mengaku hanya hidup dari belas kasihan warga yang bersimpati dan prihatin dengan hidupnya. Jika tidak ada makanan pemberian warga, Basir kerap berburu hewan liar dan buah-buahan musiman yang jatuh.
Belum diketahui penyebab penyakit pemuda malang ini, Ia mengaku sudah menggunakan ramuan tradisional termasuk jasa dukun kampung, Namun juga tak kunjung sembuh. Penyakit ini diderita Basir sejak usia 12 tahun.
Setiap malam Basir hanya ditemani dua bantal yang sudah usang tanpa alas kasur. Kondisi ini membuat Basir merasa sakit luar biasa saat tidur, lantaran badan yang dipenuhi kutil harus terlentang tidur beralaskan papan.
Meski sudah bertahun-tahun hidup dengan kondisi seperti ini, tak sekali pun Basir dikunjungi petugas kesehatan. Basir tidak punya mimpi yang muluk-muluk. Ia hanya berharap kelak Ia bisa sembuh dan bisa berkumpul dengan masyarakat serta menjalani kehidupan yang normal.
source : kompas
Labels:
Info
Thanks for reading Lantaran Malu Punya Penyakit Kutil, Seorang Pemuda Mengasingkan Diri Di Tengah Hutan Selama 20 Tahun. Please share...!
