Wilayah Jawa Timur bagian barat mulai dari Pacitan, Trenggalek, Tulungagung hingga Blitar di guncang gempa sampai 13 kali mulai hari Sabtu (29/4/2017) sampai dengan Minggu (30/4/2017). Kekuatan gempa yang mengguncang wilayah tersebut berkisar sekitar 3,3 SR sampai 5,5 SR.
Gempa bumi pertama terjadi pada hari Sabtu sekitar pukul 17.02 WIB di Kab. Tulungagung dengan kekuatan 5,5 SR dengan titik episenter pada koordinat 9.55 LS dan 111.82 BT. Gempa ini terjadi di kedalaman 10 km dengan lokasi gempa berada di 162 km barat daya Tulungagung.
Kemudian pada Sabtu pukul 17.59 WIB gempa bumi terjadi di wilayah Pacitan dengan kekuatan 3,5 SR dengan titik episenter pada koordinat 9.64 LS dan 111.699 BT. Gempa ini terjadi di kedalaman 36 km dengan lokasi gempa berada di 172 km selatan Pacitan.
Pada Sabtu pukul 18.47 WIB gempa kembali mengguncang Tulungagung dengan kekuatan 3,6 SR. Gempa bumi ini berada di titik episenter pada koordinat 9.49 LS dan 111.78 BT dengan kedalaman 15 km dan berada di 156 km barat daya Tulungagung.
Kemudian pada pukul 19.26 WIB gempa bumi kembali terjadi di Pacitan dengan kekuatan 3,4 SR. Gempa bumi itu berada di titik episenter pada koordinat 9.88 LS dan 111.62 BT di kedalaman 10 km dan berada di 197 km tenggara Pacitan.
Pada pukul 20.08 WIB gempa bumi terjadi di Trenggalek dengan kekuatan 3,7 SR. Gempa bumi itu berada di titik episenter pada koordinat 9.74 LS dan 111.77 BT dengan kedalaman 10 km serta berada di 183 km tenggara Trenggalek.
Setelah itu gempa terjadi di Kab. Blitar dengan kekuatan 3,5 SR pada pukul 20.30 WIB. Gempa bumi itu berada di titik episenter pada koordinat 9.97 LS dan 111.79 BT dengan kedalaman 10 km dan berada di 209 km barat daya Kabupaten Blitar.
Enam menit kemudian gempa bumi kembali mengguncang Trenggalek pada pukul 20.36 WIB dengan kekuatan 3,4 SR. Gempa bumi itu berada di titik episenter pada koordinat 9.54 LS dan 111.77 BT. Gempa ini berada di kedalaman 10 km dan berlokasi di 161 km tenggara Trenggalek.
Berselang 22 menit atau pukul 20.58 WIB gempa bumi berkekuatan 3,6 SR kembali terjadi di Trenggalek. Dengan kedalaman 10 km dan berada di 183 km tenggara Trenggalek.
Pada pukul 21.30 WIB gempa kembali terjadi di Trenggalek dengan kekuatan 4,4 SR. Gempa bumi ini berada di titik episenter pada kordinat 9.49 LS dan 111.75 BT dengan kedalaman 10 km dan di lokasi 156 km tenggara Trenggalek.
Lanjut pada pukul 22.41 WIB gempa terjadi lagi dengan kekuatan 3,6 SR. Gempa bumi itu berada di kedalaman 10 km dan berlokasi di 193 tenggara Trenggalek.
Empat menit setelah itu, gempa terjadi lagi pada pukul 22.45 WIB dengan kekuatan 4,6 SR. Lokasi gempa berada di kedalaman 10 km dan di tenggara Trenggalek.
Selanjutnya pada hari Minggu pukul 00.37 WIB gempa berkekuatan 4 SR terjadi di Pacitan. Titik episenter pada koordinat 9.98 LS dan 111.61 BT dengan kedalaman 10 km dan berada di 207 km tenggara Pacitan
Pada pukul 08.29 WIB gempa bumi kembali terjadi di Trengggalek dengan kekuatan 3,3 SR. Titik episenter pada koordinat 9.06 LS dan 111.75 BT. Lokasi gempa bumi berada di kedalaman 10 km dan 108 km tenggara Trenggalek.
Source : MadiunPos
Labels:
Info
Thanks for reading Dalam Dua Hari 13 Kali Gempa Terjadi di Wilayah JATIM Bagian Barat. Please share...!
0 Komentar untuk "Dalam Dua Hari 13 Kali Gempa Terjadi di Wilayah JATIM Bagian Barat"